Tips Kesehatan Terbaru – Berhubungan seksual adalah bagian penting dalam kehidupan banyak pasangan, dan bagi beberapa pria, masalah berhubungan cepat keluar atau ejakulasi dini bisa menjadi hal yang mengganggu. Meskipun hal ini cukup umum, tapi banyak yang merasa malu atau tidak nyaman membicarakannya. Faktanya, ada banyak faktor yang bisa mempengaruhi masalah ini, dan ada berbagai cara untuk mengatasinya.
Halo sobat medi, kembali lagi dengan saya, M Roihan Naufal salah satu akupunktur terapis di Rumah Terapi Medical hacking. Artikel ini akan membahas lebih dalam tentang 7 faktor yang mempengaruhi berhubungan cepat keluar dan bagaimana cara mengatasinya.
Tahukah Anda?

Berhubungan seksual adalah pengalaman yang penting dalam kehidupan pasangan, namun bagi sebagian pria, mengalami ejakulasi dini atau “berhubungan cepat keluar” bisa menjadi masalah yang mempengaruhi kepercayaan diri dan kepuasan pasangan. Meskipun hal ini cukup umum terjadi, banyak faktor yang dapat mempengaruhi kondisi ini, dan tentu ada cara untuk mengatasinya.
Faktor Mempengaruhi dan Cara Mengatasinya
1. Faktor Psikologis (Stres dan Kecemasan)
Kecemasan dan stres adalah penyebab utama ejakulasi dini. Ketika seorang pria merasa tertekan, khawatir tentang kinerja seksual, atau merasa cemas, sistem sarafnya bisa bereaksi dengan mempercepat proses ejakulasi. Pikiran yang teralihkan atau rasa takut tidak bisa memuaskan pasangan dapat mempengaruhi kontrol atas ejakulasi.
Cara Mengatasi:
- Berlatih teknik relaksasi, seperti pernapasan dalam atau meditasi.
- Fokus pada kenikmatan dan kebersamaan, bukan hanya hasil.
- Pertimbangkan untuk berbicara dengan seorang terapis atau konselor seks jika kecemasan berlanjut.
2. Kurangnya Pengalaman Seksual
Pria muda atau mereka yang baru saja memulai kehidupan seksual mereka mungkin mengalami ejakulasi dini karena kurangnya pengalaman. Tanpa banyak pengalaman, seseorang mungkin kesulitan mengendalikan kecepatan ejakulasi.
Cara Mengatasi:
- Jangan terlalu terburu-buru. Cobalah untuk menikmati momen dan kenali tubuh Anda.
- Komunikasikan dengan pasangan mengenai keinginan untuk mengontrol ejakulasi lebih baik.
- Praktekkan teknik “start-stop” atau “squeeze” untuk meningkatkan kontrol.
3. Masalah Kesehatan Fisik
Kondisi fisik tertentu, seperti masalah jantung, diabetes, atau gangguan hormon, dapat mempengaruhi kinerja seksual dan menyebabkan ejakulasi dini. Kesehatan yang buruk dapat memengaruhi aliran darah dan tingkat energi, yang berhubungan langsung dengan kemampuan seksual.
Cara Mengatasi:
- Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan untuk mendeteksi penyakit yang mungkin mempengaruhi kinerja seksual.
- Menjaga pola makan sehat dan olahraga teratur untuk meningkatkan kebugaran tubuh secara keseluruhan.
- Konsultasikan dengan dokter untuk perawatan medis atau pengobatan yang sesuai.
4. Pengaruh Obat-obatan dan Alkohol
Beberapa obat-obatan, seperti antidepresan atau obat tekanan darah tinggi, dapat mempengaruhi fungsi seksual. Begitu juga dengan konsumsi alkohol yang berlebihan, yang dapat mengurangi kontrol atas ejakulasi.
Cara Mengatasi:
- Jika Anda merasa obat yang Anda konsumsi mempengaruhi kinerja seksual, konsultasikan dengan dokter untuk mencari alternatif.
- Batasi konsumsi alkohol untuk memastikan kontrol lebih baik terhadap tubuh saat berhubungan.
5. Kurangnya Stimulasi Seksual atau Ketertarikan
Terkadang, masalah ejakulasi dini bisa disebabkan oleh kurangnya rangsangan fisik atau emosional selama hubungan seksual. Ketidakcocokan dalam preferensi seksual antara pasangan juga bisa menjadi faktor yang memengaruhi.
Cara Mengatasi:
- Komunikasikan dengan pasangan mengenai preferensi seksual masing-masing.
- Ciptakan suasana yang lebih intim dan penuh gairah, yang melibatkan lebih banyak sentuhan atau foreplay.
6. Masalah Hubungan (Komunikasi yang Buruk)
Masalah dalam hubungan juga dapat memengaruhi performa seksual. Ketika pasangan tidak merasa terhubung secara emosional atau ada ketegangan dalam hubungan, ini bisa memperburuk masalah ejakulasi dini.
Cara Mengatasi:
- Bicarakan masalah secara terbuka dengan pasangan Anda untuk menciptakan pemahaman dan keterbukaan.
- Pertimbangkan terapi pasangan untuk memperbaiki komunikasi dan kualitas hubungan secara keseluruhan.
7. Kurangnya Pengendalian Diri atau Pelatihan Otot PC
Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi ejakulasi dini adalah kurangnya kemampuan untuk mengontrol otot pubococcygeus (PC), otot yang berperan dalam menahan ejakulasi.
Cara Mengatasi:
- Latihan Kegel dapat membantu menguatkan otot PC dan meningkatkan kontrol selama berhubungan.
- Praktekkan teknik “start-stop”, di mana Anda menghentikan aktivitas seksual sesaat sebelum mencapai klimaks, kemudian mulai lagi setelah rasa ejakulasi mereda.
Berhubungan cepat keluar atau ejakulasi dini adalah masalah yang bisa dialami oleh siapa saja. Penyebabnya bisa sangat bervariasi, mulai dari faktor psikologis, fisik, hingga masalah hubungan. Yang terpenting adalah mengenali penyebab masalah ini dan mencari solusi yang tepat. Dengan komunikasi terbuka, latihan pengendalian, dan perhatian pada kesehatan fisik dan mental, banyak pria dapat mengatasi masalah ini dan meningkatkan kualitas hubungan seksual mereka. Jika masalah berlanjut, jangan ragu untuk mencari bantuan dari seorang profesional medis atau terapis seks.
Tempat Melakukan Terapi
Teman-teman juga bisa menemukan terapi bekam di Rumah Terapi Medical Hacking, kami menawarkan pendekatan holistik yang menyeluruh untuk membantu kondisi teman-teman meraih kembali kesehatan yang optimal. Kunjungi kami dan rasakan perubahan positif yang dapat membawa teman-teman menuju hidup yang lebih sehat dan berkualitas.
Jika teman-teman ingin mengetahui lebih banyak mengenai akupunktur atau layanan yang ada di Rumah Terapi Medical Hacking, yuk langsung aja Klik banner dibawah ini untuk konsultasi GRATIS! Klik Sekarang!
Dapatkan Konsultasi Dengan Tenaga Kesehatan Kami (GRATIS)


Lulusan D4 Jurusan Akupunktur dan Pengobatan Herbal (2020-2024)


























