Tanaman Kratom: Asal Usul dan Karakteristiknya-Tanaman kratom (Mitragyna speciosa) telah menarik perhatian banyak orang karena potensi penggunaannya dalam pengobatan tradisional dan kontroversi seputar keamanannya. Artikel ini akan membahas asal usul serta karakteristik utama dari tanaman ini.
Asal Usul Tanaman Kratom
Tanaman kratom asal usulnya dari daerah tropis di Asia Tenggara, terutama Thailand, Malaysia, Indonesia, Papua Nugini, dan bagian-bagian dari Myanmar. Di habitat alaminya, kratom tumbuh subur di hutan-hutan lebat dengan iklim hangat dan lembab. Tanaman ini dapat tumbuh hingga ketinggian 4 hingga 16 meter dan memiliki daun yang hijau mengkilat, dengan vena yang berbeda-beda tergantung pada varietasnya.
Karakteristik Tanaman Kratom
- Fisik dan Morfologi: termasuk dalam keluarga Rubiaceae, sama seperti kopi. Daunnya berbentuk oval, bertepi runcing, dan tumbuh berpasangan di batangnya. Tanaman ini juga menghasilkan bunga kecil yang berwarna putih atau kuning.
- Kandungan Kimia: mengandung senyawa aktif seperti mitraginin, 7-hydroxymitraginin, dan mitraphylline. Senyawa-senyawa ini memiliki efek farmakologis yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat manusia, memberikan efek stimulan pada kadar rendah dan efek opiat pada dosis yang lebih tinggi.
- Penggunaan Tradisional: Digunakan sebagai obat herbal untuk mengatasi nyeri, meningkatkan energi, dan mengatasi kecemasan. Penggunaan ini sering kali dilakukan dengan cara mengunyah daun segar atau mengolahnya menjadi teh.
- Kontroversi dan Legalitas: Meskipun memiliki sejarah penggunaan yang panjang dalam pengobatan tradisional, kratom menghadapi banyak kontroversi terkait potensi kecanduannya dan risiko kesehatannya. Beberapa negara telah mengatur atau melarang penggunaannya karena alasan tersebut.
Tanaman kratom adalah contoh yang menarik dari bagaimana tumbuhan dapat memiliki penggunaan yang beragam dari sudut pandang kesehatan dan budaya. Meskipun memiliki potensi untuk pengobatan yang bermanfaat, penting untuk mempertimbangkan baik manfaat dan risiko yang terkait dengan penggunaannya.
Ada beberapa efek samping yang bisa ditimbulkannya saat dikonsumsi antara lain : Sembelit, tidak nafsu makan, penurunan berat badan secara drastis, insomnia, pusing, tekanan darah tinggi, gangguan hati dan kejang. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk tidak sembarangan dalam menggunakan daun kratom.
