Hai Sobat Sehat! Pernah dengar tentang mindfulness? Nah, ternyata mindfulness, seperti yoga dan meditasi, bisa membantu penderita diabetes tipe 2 lho! Kok bisa? Yuk, kita simak bareng-bareng!
Bayangkan tubuh kita seperti mesin yang perlu diatur dengan baik agar berfungsi optimal. Begitu juga dengan gula darah dalam tubuh kita. Nah, bagi mereka yang menderita diabetes tipe 2, pengaturan gula darah ini menjadi sangat penting. Baru-baru ini, sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Integrative and Complementary Medicine menemukan bahwa praktik-praktik mindfulness, seperti yoga dan meditasi, dapat membantu mereka yang menderita diabetes tipe 2 mengontrol kadar gula darah mereka.
Studi ini menganalisis 28 penelitian yang mengeksplorasi efek praktik-praktik pikiran-tubuh pada orang dengan diabetes tipe 2. Hasilnya menunjukkan bahwa partisipan yang melakukan praktik-praktik tersebut untuk jangka waktu tertentu berhasil menurunkan kadar hemoglobin A1C, yang merupakan indikator utama diabetes. Rata-rata, kadar A1C turun sebesar 0,84%, efek yang mirip dengan penggunaan metformin (Glucophage), obat lini pertama untuk pengobatan diabetes tipe 2.
Praktik-praktik mindfulness dapat membantu mengendalikan gula darah dengan merangsang respons relaksasi, yang dapat menurunkan kadar hormon stres kortisol, meningkatkan resistensi insulin, dan menjaga kadar gula darah tetap stabil, sehingga menurunkan kadar A1C. Selain itu, hal ini juga dapat membantu dalam meningkatkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah, yang melindungi terhadap serangan jantung dan stroke.
Diabetes Tipe 2: Si Pengganggu Keseimbangan Gula Darah
Mirip kayak orkestra yang butuh keseimbangan nada, tubuh kita pun butuh keseimbangan gula darah. Nah, diabetes tipe 2 ini adalah kondisi di mana tubuh kita “bingung” dalam mengolah gula darah, layaknya orkestra yang kehilangan konduktornya.
Meskipun hasil studi ini menunjukkan keterkaitan antara berbagai praktik pikiran-tubuh dan penurunan kadar A1C, mereka belum memberikan bukti yang pasti. Namun, karena semua praktik mindfulness yang diteliti memiliki efek positif yang cukup, peneliti menyarankan bahwa jenis aktivitas ini dapat menjadi bagian dari terapi diabetes bersama dengan perawatan gaya hidup standar.
Mindfulness: Menemukan Kedamaian untuk Mengatasi Diabetes
Ternyata, mindfulness, seperti yoga dan meditasi, bisa membantu “menenangkan” tubuh dan pikiran, layaknya konduktor baru yang membawa orkestra kembali pada keseimbangan. Sebuah studi menunjukkan bahwa mindfulness dapat membantu menurunkan kadar gula darah (A1C) pada penderita diabetes tipe 2, lho!
Mengurangi dan mengelola stres dapat meningkatkan mood, kesadaran diri, dan pengendalian diri, yang pada akhirnya dapat mengarah pada pola makan yang lebih sadar, termasuk melawan keinginan makanan yang tidak sehat, menjaga pola makan yang baik, dan berkomitmen pada olahraga rutin, yang semuanya dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2.
Bagaimana Mindfulness Bekerja?
Mindfulness membantu tubuh kita merespon stres dengan lebih baik. Stres yang berlebihan bisa meningkatkan kadar gula darah, lho! Bayangkan stres seperti api yang membakar, mindfulness membantu memadamkan api tersebut dan membawa ketenangan.
Manfaat Mindfulness untuk Penderita Diabetes:
- Menurunkan kadar gula darah (A1C)
- Meningkatkan mood dan self-awareness
- Membantu makan lebih mindful dan sehat
- Meningkatkan disiplin dalam diet dan olahraga
- Mindfulness: Sederhana dan Mudah Dilakukan
Mindfulness tidak sulit, lho! Sobat Sehat bisa mencoba yoga, meditasi, atau mindfulness-based stress reduction (MBSR). Luangkan waktu 10-15 menit setiap hari untuk latihan mindfulness, dan rasakan manfaatnya! Mindfulness bukan obat ajaib, tapi bisa menjadi alat yang bermanfaat untuk membantu mengelola diabetes. Kombinasikan mindfulness dengan pola hidup sehat untuk hasil terbaik.
Untuk mengadopsi praktik-praktik pikiran-tubuh yang dapat menciptakan respons relaksasi, ada banyak cara yang dapat dilakukan. Beberapa saran dari Dr. Ramchandani meliputi meditasi harian selama 10 menit atau lebih menggunakan aplikasi seperti Insight Timer, Calm, atau Headspace, menghadiri kelas yoga yang lembut, qigong, atau tai chi di studio yoga lokal atau pusat komunitas, mencoba video dan latihan untuk membantu mengurangi stres dan memulai respons relaksasi, dan berlatih pernapasan lambat yang terkontrol.
Kesehatan adalah harta yang tak ternilai. Mindfulness bukan hanya untuk penderita diabetes, tapi juga bermanfaat untuk semua orang. Yuk, jaga kesehatan dengan pola hidup sehat dan mindfulness! Ingat, kesehatan mental dan fisik sama pentingnya!
sumber: https://www.health.harvard.edu/blog/a-mindful-way-to-help-manage-type-2-diabetes-202302062885
He who has health, has hope; and he who has hope, has everything.” – Arabian Proverb.