Info Kesehatan – Vertigo merupakan salah gejala dari kondisi kesehatan tertentu, seperti adanya gangguan pada telinga pada bagian dalam serta kekurangan gula darah atau biasa disebut hipoglikemia. Keluhan yang sering dialami oleh penderita penyakit vertigo adalah merasakan pusing dengan berputar-putar, sehingga membuat penderitanya akan kehilangan keseimbangan. Vertigo akan muncul secara tiba-tiba serta akan berlangsung dalam jangka waktu singkat atau bahkan bisa lebih lama. Untuk mencegah agar vertigo tidak semakin memburuk, penderita vertigo perlu menghindari beberapa pantangan serta perlu menjalani pengobatan secara lanjut seperti dengan terapi.
Adapun beberapa pantangan yang perlu dihindari oleh penderita vertigo:
Menggerakkan kepala dengan tiba-tiba
Penderita vertigo perlu menghindari dengan terlalu sering menggerakan kepala dengan tiba-tiba, seperti menoleh, mendongak, atau menunduk. Gerakan ini dapat menyebabkan telinga dan otak pada bagian yang sensitif, sehingga dapat memicu munculnya vertigo.
Mengubah posisi tubuh dengan cepat
Kebiasaan untuk mengubah posisi terlalu cepat, seperti dari tidur kemudian langsung berdiri, hal ini dapat memicu tekanan darah rendah (hipotensi ortostatik). Hal ini dapat memicu kambuhnya vertigo. Oleh karena itu, jika anda sering mengalami vertigo sebaiknya setelah berbaring untuk duduk sebentar sekitar 5-10 menit. Setelah itu, berdiri secara pelan-pelan agar tekanan tetap stabil.
Mengkonsumsi makanan dengan kandungan garam tinggi
Orang dewasa memerlukan asupan garap sekitar 5 gram per hari atau setara dengan 1 sendok teh. Asupan darah yang berlebihan dapat memicu ketidakseimbangan cairan pada tubuh, sehingga dapat mengakibatkan vertigo. Untuk mencegahnya, disarankan untuk membatasi untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi garam, seperti makanan siap saji, olahan susu, dan camilan ringan, sereal instan dll.
Mengonsumsi makanan dengan tinggi gula
Gula adalah sumber energi utama pada tubuh akan tetapi bisa juga menjadi salah satu penyebab terjadinya penyakit vertigo ketika dikonsumsi secara berlebihan. Hal ini diakibatkan karena makanan tinggi gula dapat meningkatkan tekanan cairan pada telingan sehingga dapat menyebabkan vertigo. Untuk mengurangi risiko terkena vertigo, dianjurkan untuk para penderita vertigo membatasi asupan pantangan vertigo ini sekitar 50gram perhari setara dengan 4 sendok makan. Penderita vertigo untuk mengurangi asupan gula mereka dapat memilih sumber energi untuk berupa karbohidrat komples dari kacang-kacnagan, biji-bijian, kentang, dan sayuran.
Baca Juga: Perubahan Gaya Hidup untuk Menjaga Kesehatan Prostat Anda
Mengkonsumsi Kafein berlebih
Mengkonsumsi kafein dengan berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya vertigo. Kafein yang bersifat diuretik sehingga dapat menyebabkan dehidrasi serta memperburuk keadaan penderita vertigo. Pantangan vertigo juga dapat membuat tekanan darah menjadi rendah dan menyebabkan kepala akan terasa berputar. Oleh karena itu, batasi makanan atau minuman yang terkadung kafein seperti, teh hijau, kopi, sereal, soda, dan coklat.
Mengonsumsi alkohol
Sering mengonsumsi alkohol juga menjadi salah satu pantangan vertigo. Memang alkohol bisa mengganggu keseimbangan cairan tubuh dan menyebabkan dehidrasi. Kedua kondisi tersebut dapat menimbulkan keluhan berupa pusing.
Merokok
Penelitian menunjukkan bahwa perokok lebih mungkin mengalami pusing. Tingkat keparahan pusing juga meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah rokok yang dihisap atau durasi merokok.
Pasalnya, bahan kimia dalam rokok dapat merusak pembuluh darah di telinga bagian dalam yang berperan dalam keseimbangan tubuh. Akibatnya, pembuluh darah tersebut mengalami peradangan dan menyebabkan pusing.
Terlambat makan
Makan terlambat menyebabkan kekurangan gula yang merupakan sumber energi utama tubuh. Ketika tubuh kekurangan gula atau energi, otak akan kesulitan berfungsi dengan baik sehingga keluhan pusing, sakit kepala, lemas, dan pusing bisa lebih mudah kembali.
Terapi merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam penyakit vertigo. Di samping itu, terapi juga tidak memiliki efek samping yang signifikan dibandingkan dengan pengobatan kimia. Jika Anda membutuhkan terapi silakan menghubungi tenaga kesehatan kami. Selain itu, mengkonsumsi Balm Healing Jelly juga sangat baik untuk menunjang perawatan gangguan kesehatan tersebut. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan untuk Balm Healing Jelly dari Rumah Sehat Medical Hacking.
Khusus untuk para pembaca setia, kami ingin memberikan kabar bahagia kepada Anda semua. Banyaknya permintaan para pasien RS Medical Hacking yang meminta kami membuka layanan anti aging and aesthetic clinic. Untuk pasien yang ingin tetap muda, sehat dan berkualitas. Selain layanan anti aging and aesthetic clinic, RS Medical Hacking juga membuka layanan slimming therapy berbasis akupunktur medik. Anda pun dapat menikmati layanan slimming therapy untuk mengecilkan lingkar perut, lingkar paha, perut buncit dan obesitas hanya dengan mengunjungi layanan RS Medical Hacking.
