Mengenal Apa itu Penyakit Mata Glaukoma?

Info Kesehatan– Glaukoma adalah penyakit mata yang serius dan berpotensi merusak penglihatan secara permanen jika tidak ditangani dengan tepat. Penyakit ini terjadi ketika tekanan dalam mata meningkat, menyebabkan kerusakan pada saraf optik yang penting untuk penglihatan. Meskipun glaukoma dapat terjadi pada siapa saja, risiko meningkat seiring bertambahnya usia.

Faktor Risiko dan Jenis Glaukoma

1. Faktor Usia: Glaukoma lebih umum terjadi pada orang tua, terutama di atas usia 60 tahun.
2. Riwayat Keluarga: Jika ada riwayat glaukoma dalam keluarga, risiko seseorang untuk mengembangkan penyakit ini menjadi lebih tinggi.
3. Kebangsaan: Beberapa kelompok etnis memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami glaukoma, seperti orang Afrika atau orang Asia.
4. Trauma Mata: Cedera mata bisa meningkatkan risiko glaukoma.
5. Kondisi Medis Lain: Diabetes dan tekanan darah tinggi juga dapat meningkatkan risiko glaukoma.

Beberapa Jenis Glaukoma

1. Glaukoma Sudut Terbuka: Jenis glaukoma yang paling umum. Terjadi ketika aliran cairan mata terhalang secara perlahan, menyebabkan peningkatan tekanan dalam mata.
2. Glaukoma Sudut Sempit: Biasanya berkembang secara tiba-tiba dan menyebabkan tekanan mata yang tinggi. Pada kondisi ini, sudut antara kornea dan iris menjadi sempit, menghalangi aliran cairan mata.
3. Glaukoma Kongenital: Merupakan kelainan bawaan yang terjadi pada bayi.

Gejala Glaukoma

Awalnya, glaukoma mungkin tidak menimbulkan gejala yang terlihat. Namun, seiring berkembangnya penyakit, seseorang mungkin mengalami:

1. Penglihatan kabur.
2. Penglihatan terganggu, terutama di sisi periferal.
3. Mata merah atau nyeri.
4. Mata terasa berat.
5. Kilatan cahaya atau lingkaran cahaya di sekitar lampu.

Diagnosis dan Pengobatan

Glaukoma sering didiagnosis melalui pemeriksaan mata rutin yang melibatkan pengukuran tekanan intraokular, pemeriksaan lapisan saraf optik, dan pemeriksaan lapang pandang.

Pengobatan glaukoma bertujuan untuk mengurangi tekanan intraokular untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada saraf optik. Pengobatan dapat meliputi:

1. Obat Tetes Mata: Digunakan untuk mengurangi tekanan mata dengan mengurangi produksi cairan mata atau meningkatkan aliran keluar cairan mata.
2. Operasi: Untuk meningkatkan aliran keluar cairan mata atau mengurangi produksi cairan mata.
3. Laser: Terapi laser dapat digunakan untuk membuka saluran cairan mata yang tersumbat.

Glaukoma adalah penyakit mata serius yang dapat menyebabkan kerusakan penglihatan permanen jika tidak ditangani dengan cepat. Mengetahui faktor risiko, gejala, dan pengobatan yang tersedia dapat membantu dalam deteksi dini dan pengelolaan penyakit ini. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata secara teratur untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah kemungkinan kerusakan yang tidak terbalik.