Membuka Pintu Pemahaman Autisme: Menyelami Dunia Autism Spectrum Disorder (ASD)
Pernah dengar autisme? Ini kondisi yang ngaruh ke kemampuan komunikasi, bersosialisasi, belajar, dan perilaku seseorang. Kayak teman kita punya “kacamata unik” yang bikin mereka lihat dan rasakan dunia dengan cara berbeda. Artikel ini ngasih info lengkap tentang autisme dan dukungan yang tersedia, yuk simak!
Bagi mereka yang hidup dengan Autism Spectrum Disorder (ASD), perjalanan itu mungkin terasa berbeda, penuh dengan jalur yang unik dan menantang. Mari kita jelajahi lebih dalam tentang ASD dan bagaimana kita dapat mendukung perjalanan ini.
ASD adalah kelompok gangguan neurologis dan perkembangan yang memengaruhi komunikasi, fungsi sosial, pembelajaran, dan perilaku.
Seperti pelangi, spektrum menunjukkan beragam warna dan intensitas, memengaruhi 1 dari 44 anak di Amerika Serikat. Diagnosis ASD bisa terjadi pada usia berapa pun dan efeknya dapat dikelola dengan dukungan dan perawatan yang disesuaikan.
Bayangkan autisme kayak spektrum warna pelangi, ada banyak jenis dan tingkatnya. Gejala utamanya: susah ngobrol, bingung baca ekspresi orang lain, suka rutinitas, dan punya minat khusus. Tapi tenang, banyak banget dukungan buat mereka!
- Negara bantu: Tiap daerah punya program kesehatan khusus autisme, mulai dari skrining, diagnosis, terapi, sampai bantuan biaya. Contoh di Negara Kita tercinta Anak Autis yang Miskin Bisa Dapat Bantuan Pemerintah: Pada Tanggal 24 September 2019 Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial, Edi Suharto, memberikan arahan dalam kegiatan Penyusunan Profil Penanganan Penyandang Disabilitas Autisme di Indonesia bertempat di Fave Hotel, Jakarta. Dalam arahannya Edi menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menyusun Country Profile. Info Lengkap: https://kemensos.go.id/penyusunan-profil-penanganan-penyandang-disabilitas-autisme
- Pusat informasi:Â Organisasi kayak Autism Speaks dan Autistica Indonesia bisa kasih info dan layanan.
- Asuransi kesehatan:Â Program pemerintah kayak Medicaid dan CHIP bantu biaya pengobatan.
- Kelompok orang tua:Â Curhat dan berbagi pengalaman dengan sesama orang tua yang anaknya punya autisme.
- Perpustakaan dan media: Cari buku, video, dan aplikasi tentang autism buat bantu anak Anda dan diri Anda sendiri.
- Terapi keluarga:Â Belajar gimana berkomunikasi dan berinteraksi dengan anak Anda dengan efektif.
- Mainan:Â Mainan edukatif bantu anak Anda belajar keterampilan baru dan bersosialisasi.
- Kegiatan: Ikutin anak Anda di kelas seni, olahraga, atau musik yang mereka suka.
- Cerita sosial:Â Bantu anak Anda mengerti situasi sosial dan cara berperilaku yang tepat.
Ada banyak sumber daya yang tersedia untuk hidup dengan autism
termasuk akses ke layanan kesehatan, grup dukungan, penelitian dan pendidikan, serta manfaat pemerintah. Setiap negara bagian memiliki sumber daya dan manfaatnya sendiri, sementara pemerintah federal juga menawarkan sumber daya untuk semua orang.
Sumber daya negara bagian untuk layanan kesehatan termasuk lembaga kesehatan atau dewan disabilitas yang memberikan dukungan untuk anak-anak dan dewasa dengan disabilitas, termasuk autisme. Program-program ini biasanya membantu dengan skrining autisme, diagnosis, layanan intervensi dini, dan memperoleh bantuan keuangan untuk layanan kesehatan.
Sumber daya untuk orang tua bayi dan balita
Termasuk alat, panduan, dan kit yang dirancang untuk membantu orang tua menavigasi diagnosis autisme baru. Ini termasuk CDC’s Milestone Tracker App, Autism Speaks M-CHAT-R Autism Test, dan lainnya.