Kenali 4 Jenis Dermatitis dan Cara Mengatasinya

Info Kesehatan Terbaru–Ā Dermatitis adalah istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan peradangan atau iritasi pada kulit. Gejala umumnya meliputi kemerahan, gatal, pembengkakan, dan kadang-kadang pengelupasan. Kondisi ini bisa mempengaruhi kualitas hidup seseorang, namun pemahaman yang baik tentang berbagai jenis dermatitis dan penanganannya dapat membantu mengelola dan meredakan gejala.

Berikut 4 Jenis Dermatitis dan Cara Untuk Mengatasinya

1. Dermatitis Atopik (Eksem Atopik)

Dermatitis atopik, atau sering disebut sebagai eksem atopik, adalah kondisi kulit kronis yang biasanya dimulai pada masa kanak-kanak. Kondisi ini sering kali terkait dengan riwayat keluarga alergi, seperti asma atau rinitis alergi. Gejala umum termasuk kemerahan, gatal, dan kulit yang kering atau bersisik.

Cara Mengatasi:

  1. Hidrasi Kulit: Gunakan pelembap secara rutin untuk mencegah kulit kering. Pilih krim atau salep yang bebas wewangian dan alkohol.
  2. Pengelolaan Stres: Stres dapat memperburuk gejala, jadi penting untuk mencari cara untuk mengelola stres seperti melalui meditasi atau aktivitas fisik.
  3. Penghindaran Pemicu: Identifikasi dan hindari bahan atau situasi yang dapat memicu flare-up, seperti sabun atau deterjen yang keras, dan alergen lingkungan.
  4. Obat-Obatan: Penggunaan kortikosteroid topikal yang diresepkan oleh dokter dapat membantu meredakan peradangan.

2. Dermatitis Kontak

Dermatitis kontak adalah peradangan kulit yang terjadi akibat kontak langsung dengan bahan iritan atau alergen. Ada dua jenis dermatitis kontak: dermatitis kontak iritan (akibat bahan yang merusak kulit) dan dermatitis kontak alergi (akibat reaksi alergi terhadap bahan tertentu).

Cara Mengatasi:

  1. Hindari Kontak: Identifikasi dan hindari bahan atau produk yang menyebabkan reaksi. Gunakan sarung tangan pelindung jika perlu.
  2. Pembersihan: Segera cuci area kulit yang terkena setelah kontak dengan bahan yang menyebabkan iritasi atau alergi.
  3. Penggunaan Krim: Oleskan krim kortikosteroid atau antihistamin untuk meredakan gatal dan peradangan sesuai petunjuk dokter.
  4. Pelembap: Gunakan pelembap untuk menjaga kulit tetap lembut dan mengurangi risiko iritasi.

3. Dermatitis Seboroik

Dermatitis seboroik adalah bentuk dermatitis yang mempengaruhi area tubuh dengan banyak kelenjar minyak, seperti kulit kepala, wajah, dan bagian atas tubuh. Ini dapat menyebabkan kulit kemerahan, bersisik, dan gatal. Kondisi ini sering dikaitkan dengan jamur Malassezia yang hidup di kulit.

Cara Mengatasi:

  1. Shampo Antijamur: Gunakan shampo antijamur yang mengandung ketoconazole atau selenium sulfida untuk mengontrol pertumbuhan jamur di kulit kepala.
  2. Kebersihan Kulit: Cuci wajah dan area yang terkena dengan pembersih lembut dan hindari penggunaan produk berbasis alkohol.
  3. Pelembap: Gunakan pelembap ringan untuk mengurangi kekeringan dan pengelupasan kulit.
  4. Obat Topikal: Salep atau krim antijamur yang diresepkan oleh dokter dapat membantu mengatasi gejala.

4. Dermatitis Numularis

Dermatitis numularis, juga dikenal sebagai eksem numular, ditandai dengan bercak-bercak bulat atau oval yang gatal dan bersisik. Biasanya terjadi pada pria dewasa dan dapat memburuk pada cuaca dingin atau kering.

Cara Mengatasi:

  1. Hidrasi Kulit: Gunakan pelembap yang kaya untuk menjaga kelembapan kulit. Oleskan krim pelembap beberapa kali sehari.
  2. Obat-Obatan: Penggunaan kortikosteroid topikal dapat membantu meredakan peradangan. Untuk infeksi sekunder, antibiotik topikal mungkin diperlukan.
  3. Hindari Penggarukan: Menghindari menggaruk bercak untuk mencegah kerusakan lebih lanjut pada kulit.
  4. Perawatan Lingkungan: Pertahankan kelembapan di lingkungan sekitar dengan menggunakan humidifier jika udara kering.

Dermatitis adalah kondisi kulit yang bervariasi, dan pemahaman tentang jenis-jenis dermatitis serta cara mengatasinya sangat penting untuk pengelolaan yang efektif. Meskipun beberapa jenis dermatitis memerlukan perhatian medis profesional, banyak gejala dapat dikendalikan dengan perawatan kulit yang tepat dan langkah-langkah pencegahan. Jika Anda mengalami gejala dermatitis yang parah atau tidak kunjung membaik, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit untuk diagnosis dan perawatan yang tepat.

Baca Juga : Dermatitis Kontak Alergi: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Jangan Lewatkan Konsultasi Dengan Tenaga Kesehatan Kami (GRATIS)Ā 

Terapi merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam ini. Jika Anda membutuhkan terapi silakan menghubungi tenaga kesehatan kami. Ā Selain itu, mengkonsumsi madu hutan segar juga sangat baik untuk menunjang perawatan. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan madu hutan segar dariĀ  Rumah Sehat Medical Hacking.Ā 

Selain layanan klinik anti penuaan dan estetika, RS Medical Hacking juga membuka layanan terapi pelangsingan berbasis akupunktur medik. Badan Kesehatan Dunia / World Health Organization (WHO) sejak tahun 1991 telah menerima akupunktur sebagai cara pengobatan dan sejak tahun 2002 akupunktur telah diterapkan/digunakan setidaknya di 78 negara. Anda pun dapat menikmati layanan slimming Therapy untuk mengecilkan lingkar perut, lingkar paha, perut buncit dan obesitas dengan mengunjungi .Ā 

Related Posts