Kita semua punya pahlawan super, tapi dia bukan pakai kostum warna-warni dan terbang keliling kota. Pahlawan super kita nongkrong diam-diam di dada, bekerja 24/7 tanpa lelah, memompa darah ke seluruh tubuh, dia adalah JANTUNG!
Bayangkan, ukurannya nggak lebih dari kepalan tangan, tapi detaknya 100.000 kali sehari, mengantar 8 liter darah keliling badan tanpa henti. Darah yang kaya oksigen dan nutrisi dia kirim ke organ-organ, sambil jemput darah bekas yang udah nggak kepake. Udah gitu, dia juga nganter darah ke paru-paru buat di-upgrade, diisi oksigen lagi dan buangin karbon dioksida. Gimana nggak salut?
Sistem peredaran darah kita ini kayak jalan tol, ada 4 jalur utama: yang gede bawa darah dari dan ke jantung (arteri dan vena), dan yang kecil-kecil buat nyampein ke pelosok-pelosok (kapiler). Jantung sendiri punya 4 kamar: 2 ruang tamu di atas (atrium), dan 2 ruang bawah tanah (ventrikel).
Mesin Kecil yang Rumit
Jantung punya empat ruang: dua atrium di atas dan dua ventrikel di bawah, dipisahkan oleh dinding septum. Dinding jantung terdiri dari tiga lapis: miokardium, endokardium, perikardium, dan epikardium.
Kerjanya gimana? Jantung kita itu nge-gym terus-terusan, lho! Dia kontrak dan relaks berirama, ngedorong darah jalan. Darah bekas masuk ke ruang tamu kanan, terus pindah ke ruang bawah tanah kanan, dipompa ke paru-paru buat ngambil oksigen. Darah seger balik lagi ke ruang tamu kiri, pindah ke ruang bawah tanah kiri, terus disemprot ke seluruh tubuh lewat aorta, jalan tol utamanya.
Cara Kerja Jantung
Jantung bekerja dengan berkontraksi dan relaksasi, menciptakan detak jantung yang ritmis. Sisi kanan jantung menerima darah tanpa oksigen dari tubuh, lalu memompakan ke paru-paru. Di sana, darah mengambil oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Sisi kiri jantung mengambil darah dari paru-paru dan memompakan kembali ke seluruh tubuh.
Denyut jantung sendiri ada 2 fase: sistole (menggempur), dan diastole (relaks). Tekanan darah sistole itu pas jantung lagi semangat nge-gym, diastole pas lagi istirahat. Keduanya penting dicek buat ngukur kekuatan dan kesehatan jantung kita.
Ngomong-ngomong soal oksigen, di paru-paru ada pos pengisian khusus, namanya alveoli. Darah di sini nganter karbon dioksida dan ambil oksigen kayak nge-charge baterai, biar punya tenaga ngider lagi.
Jantungnya sendiri juga butuh energi, makanya dia punya pembuluh darah sendiri yang ngasih asupan ke seluruh ototnya. Dia juga punya 4 gerbang untuk ngatur arah aliran darah: aorta, mitral, pulmonalis, dan trikuspid. Bayangkan kayak lampu lalu lintas, bikin darah jalan lancar nggak nyasar.
Detak jantung yang sehat biasanya 60-100 per menit, tapi bisa beda-beda tergantung orangnya. Jantung juga ngomong lho, lewat suara-suara tertentu yang bisa didenger dokter buat ngerti keadaannya. Kalau ada kebocoran atau sumbatan, bisa muncul suara serabutan alias murmur.
Nah, yang ngatur irama jantung itu ada kayak kabel-kabel listrik, namanya sistem kelistrikan. Pokoknya, dia bikin kontraksi otot jantungnya teratur dan nyambung-nyambung.
Tubuh kita ini kayak kota metropolitan, butuh jalan tol yang lancar biar semuanya jalan. Makanya, selain jantung yang sehat, kita juga butuh pembuluh darah yang bersih dan bebas hambatan. Ada 3 jenis jalan tol: arteri (bawa darah seger), vena (bawa darah bekas), dan arteri-vena kecil-kecil yang nyambungin keduanya, namanya kapiler.
Sistem peredaran darah yang bermasalah bisa kena serangan jantung atau henti jantung. Serangan jantung itu kayak jalan tolnya mampet, darah nggak ngalir lancar ke jantung. Henti jantung itu kayak listrik mati, seluruh sistem peredaran darah lumpuh.
Jenis Pembuluh Darah
Ada tiga jenis pembuluh darah: arteri, vena, dan kapiler. Arteri membawa darah kaya oksigen dari jantung, sementara vena membawa darah tanpa oksigen kembali ke jantung. Kapiler menghubungkan arteri dan vena terkecil, memungkinkan pertukaran gas dan nutrisi.
Pentingnya Menjaga Kesehatan Jantung
Penyakit yang bisa menyerang sistem sirkulasi antara lain henti jantung, yang menghentikan aliran darah ke otak dan organ lain. Penting untuk menjaga aktivitas fisik dan diet sehat untuk melindungi jantung. Jika seseorang lahir dengan penyakit jantung bawaan atau mengalami kerusakan karena penyakit, fungsi jantungnya bisa terganggu.
Gimana caranya jaga pahlawan super di dada kita ini? Gampang! Aktif gerak, makan sehat, istirahat cukup. Kalau ada bawaan lahir atau penyakit yang bikin jantung lemah, jangan panik, ada banyak cara buat ngatasinya. Periksalah ke dokter secara rutin.
Kesimpulannya, jaga jantung itu wajib. Dia pahlawan super kita yang nggak cuma bikin kita hidup, tapi bikin hidup kita berkualitas! Yuk, rawat dia dengan baik, biar dia terus pompa semangat dan kebahagiaan ke seluruh tubuh!